Senin, 11 Maret 2013

Berburu Barang Antik di Eropa


PESONA klasik Eropa telah lama memukau dunia sejak ratusan tahun. Itulah sebabnya barang-barang antik dengan desain khas Eropa laku dijual dengan harga selangit.
Jika Anda berkesempatan untuk bervakansi ke Eropa akhir pekan ini, pastikan Anda mampir ke pusat barang-barang antik seperti berikut ini.
1.    Turin, Italia
Italia dikenal sebagai pusatnya seni dan desain klasik Eropa. Pasar barang antik di Carmagnola, Turin, dibuka pada hari Minggu kedua setiap bulannya, kecuali bulan Agustus. Ada sekitar 250 kios yang menyediakan beraneka barang antik, mulai dari perhiasan, barang pecah-belah, bahkan motor Vespa yang umurnya puluhan tahun.

2.    Milan, Italia
Selain pusat mode, Milan juga menjadi salah satu pusat barang-barang antik di Italia. Sebuah pasar loak di Cormano, Milan, menyediakan 150 kios yang buka mulai pukul 7.30 pagi. Salah satu benda antik yang dijual di sini ialah kain sutera Eropa yang telah diproduksi sejak abad ke-14.

3.    London, Inggris
Portobello Road menjadi tempat yang wajib dikunjungi para kolektor benda antik yang tengah melintasi kota London. Salah satu benda unik yang dijual di pasar loak ini ialah sebuah pintu yang pernah dipakai untuk syuting film Notting Hill.

4.    Waterloo, Belgia
Setiap hari Minggu pagi, kota Waterloo diramaikan oleh para penjual barang antik yang berpusat di tempat parkir supermarket Carrefour setempat. Terdapat lebih dari 300 penjual barang antik yang menyediakan beragam benda dan aksesoris bagi para kolektor dan penggemar suasana vintage.

5.    Cadaques, Spanyol
Inilah surganya kolektor barang antik di Spanyol. Anda dapat mencari furnitur, perabotan pecah-belah, hingga aksesoris porselen di sini. Jangan lupa membawa payung atau topi jika Anda berkunjung ke Cadaques karena cuacanya cukup panas.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar